Ketika mendengar kata 'berdamai dengan diri sendiri', apa yang langsung ada di benak kamu? Kamu berjabat tangan dengan dirimu sendiri? Atau kamu mencurahkan semua keluh kesahmu, trauma, dan penyesalan di masa lalu? Sebenarnya untuk setiap orang, pasti ada caranya untuk melakukan aksi perdamaian ini. Saya pun selalu berusaha untuk melakukan hal tersebut, tapi kalau boleh jujur, berdamai dengan diri sendiri itu sulit sekali untuk dilakukan. Berbeda dengan berdamai dengan orang lain, kamu saling memaafkan dengan tulus, lalu selesai. Tapi lain halnya kalau kita memiliki masalah dengan diri sendiri. Kalau dalam kasus saya, saya pernah benci sekali dengan bentuk tubuh saya yang gemuk, tidak sesuai dengan standar kecantikan masyarakat. Tapi alih-alih menjaga pola makan menjadi lebih sehat, saya berontak. I ate everything I wanted. Minum boba seminggu 2-3 kali, habis makan siang cari yang camilan manis, carbo intake -nya sembarangan banget, da...
Karena aku samara, maka aku bercerita.